Jepang Menguji Mobil Pertamanya Dan Berhasil Lulus Uji Coba, Rencana Akan Mulai Dijual Tahun 2025

Jakarta - Bagi Anda yang bermimpi punya mobil terbang agar terhindar kemacetan dan sampai tujuan dengan cepat, tampaknya bakal menjadi kenyataan. Sebab, Jepang untuk pertama kalinya telah melakukan uji keselamatan bagi mobil terbang yang diproduksi SkyDrive dan diberi nama SD-03.

Hasilnya mobil terbang ini dinyatakan lolos uji keselamatan serta memperoleh serfitikat dari pemerintah Jepang. Ini tentu menjadi langkah awal yang baik untuk memasuki period atau zamannya mobil terbang. Diharapkan pada tahun 2025 mobil terbang ini bisa dijual untuk digunakan sebagai layanan mobil taksi.

Hebatnya lagi, SkyDrive menerapkan konsep sebagai mobil terbang bertenaga listrik yang dioperasikan secara VTOL. Bahasa kerennya Vertical Remove and Landing, atau sederhananya mobil terbang ini bisa mengudara dan mendarat dari landasan sempit secara vertikal seperti helikopter.

Dikutip dari laman iflscience, mobil terbang listrik SkyDrive yang mengusung konsel e-VTOL ini sukses melakukan demonstrasi penerbangan berawak pada Agustus 2020. Ketika itu, SD-03 yang berkapasitas satu orang dapat mengudara dengan menggunakan delapan baling-baling dalam formasi quadcopter atau 4 rotor.

SkrDrive SD-03 mampu terbang sekitar 10 menit dengan kecepatan tertinggi 30 mil per jam atau 48 kilometer per jam. Selama uji coba pertama, seorang pilot yang mengemudikan SkyDrive SD-03 menunjukkan mobil terbang listrik ini mampu lepas landas secara vertikal dengan mulus.

Kemudian, SkyDrive mengajukan permohonan sertifikat keselamatan untuk SD-03, kepada Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi, dan Pariwisata (MLIT), yang bertugas mengesahkan keselamatan kendaraan. Tes ketat diterapkan selama menguji kekuatan dan kemampuan terbang SD-03.

Sementara itu SkyDrive selaku produsen juga harus menyerahkan information ekstensif dan rencana manufaktur terkait dengan konsep mobil terbang yang dikembangkan. Bagi MLIT ini juga hal pertama melakukan uji coba terhadap mobil terbang listrik.

Untuk itu, MLIT dan SkyDrive terus bekerja sama untuk mengembangkan mobil terbang listrik yang aman. Saat ini, SkyDrive SD-03 digunakan sebagai layanan kargo drone di Jepang. Setelah mendapat sertifikasi keselamatan, SkyDrive berharap dapat mendorong penggunaan SD-03 menjadi layanan taksi terbang pada 2025.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Militer Rusia Sedang Merakit Kapal Militer Jenis Siluman yang Sulit Terdeteksi

Mengapa Warna Bintang Bisa Berbeda-beda? Berikut Penjelasannya

Penjelajah Yutu 2 China Menemukan Objek Misterius Berbentuk Kubus di Bulan